Dalam rangka HBA ke-64 dan HUT IAD Kejati Aceh gelar Anjangsana dan kegiatan sosial
Banda Aceh | Pada hari Senin 15 Juli 2024 sekira pukul 09.00 wib Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh Drs. Joko Purwanto, S.H. Wakajati Aceh Muhibuddin, S.H.,M.H. para Asisten, bersama Ketua IAD Wilayah Aceh beserta pengurus melaksanakan kegiatan Anjangsana dan Bhakti Sosial dalam rangka peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke 64 yang jatuh pada tanggal 22 Juli 2024 dan Hari Ulang Tahun Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke XXIV tahun 2024 yang jatuh pada tanggal 21 Juli 2024. Adapun tema Hari Bhakti Adhyaksa tahun ini ialah “Akselerasi Kejaksaan untuk mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas”.
Kegiatan diawali dengan bhakti sosial berupa pemasangan Listrik baru untuk Kaum Duafa. Kejaksaan Tinggi Aceh bekerjasama dengan PLN Unit Induk Aceh serta Kejaksaan Negeri se-Aceh dengan ULP se-Aceh. Total penerima manfaat sebanyak 77 rumah seluruh kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Adapun manfaat dari kegiatan tersebut ialah membantu Masyarakat yang belum memiliki Listrik untuk kelacaran kehidupan sehari-hari dirumah baik dalam kegiatan rumah tangga serta penerangan dirumah.
Kemudian acara dilanjutkan dengan kegiatan Anjangsana. Dalam kunjungannya ke rumah purnaja, Kajati Aceh Drs. Joko Purwanto,S.H. menyampaikan kedatangan rombongan kali ini sebagai wujud cinta kami kepada purnaja yang sudah mengabdi dan menjadi keluarga Kejaksaan juga sarana menyambung tali silaturahmi kepada keluarga purnaja.
Beliau menyampaikan bahwa Purnaja tetap menjadi bagian keluarga Adhyaksa walaupun telah selesai dalam melaksanakan pengabdian nya. Kunjungan ini sendiri mendapatkan respon positif dari para Purnaja dan keluarga karena masih merasakan kehadiran dari Instansi tempat mereka melaksanakan pengabdian hingga masa pensiun. Mereka juga mengharapkan hubungan silaturahmi ini terus di pelihara demi kebaikan bersama.
Adapun rumah purnaja yang dikunjungi yaitu rumah Bapak Teuku Zakaria, rumah Bapak Husni Thamrin, rumah Bapak Irwansyah, rumah Bapak Usman Hoessein, rumah Bapak Syarifuddin dan rumah Bapak Ayub Chandra yang merupakan pensiunan Kejaksaan atau Purnaja.
